What Gen-Z Talk About: Aksi Nyata Semen Tonasa, Menjamin Kokohnya Pembangunan Bangsa
Helloo fellas!
Di era sekarang ini,
perkembangan industri bertumbuh semakin pesat. Gedung-gedung pencakar langit, apartemen,
asrama, pertokoan, bahkan rumah pribadi pun mulai bertebaran baik yang terdiri
dari lantai 1, lantai 2, dan seterusnya. Pernah terbesit ga sih dalam pikiran
kalian, bagaimana kalau sebuah bangunan tidak menggunakan bahan baku yang berkualitas dan kokoh?
Tentunya, kalau
bangunan tersebut runtuh, hal utama selain pekerja pendiri bangunan, yang
menjadi bahan pertimbangan adalah kualitas bahan baku bangunan seperti semen,
batako, pasir, dll. Disinilah peran Semen Tonasa sebagai salah satu perusahaan
semen terbesar di Indonesia, bersinergi menjamin kokohnya bangunan dengan
kualitas serta standar produksi yang baik dan konsisten didukung oleh adanya
sertifikasi-sertifikasi dan penghargaan seperti SNI, ISO, SMM, dan lainnya. PT. Semen Tonasa merupakan produsen semen terbesar di Kawasan Timur Indonesia yang
menempati lahan seluas 715 hektar di Desa Biringere, Kecamatan Bungoro,
Kabupaten Pangkep, sekitar 68 kilometer dari kota Makassar.
Jika menilik dari sejarah
berdirinya semen tonasa, kita rasanya seperti terbang melihat dan mengenal
peristiwa serta ketetapan-ketetapan yang diterapkan oleh pemerintah di era
terdahulu. Pada tahun 1960, PT. Semen Tonasa atau Proyek Tonasa 1 didirikan
berdasarkan TAP MPRS No. II/MPRS/1960 tentang Garis-Garis Besar Pola
Pembangunan Nasional Semesta Berencana. Di tahun 70-an terjadi perubahan status
perusahaan, yang bermula ditetapkan sebagai PERUM (Perusahaan Umum) pada tahun
1971 kemudian menjadi PERSERO pada tahun 1975. Pada era tahun 1991-1995,
pemerintah menjual 100% sahamnya di PT. Semen Tonasa kepada PT. Semen Gresik
hingga mampu menguasai bursa saham pada tahun 1991. Bertepat pada tanggal 23
Oktober 2013 terjadi transformasi di segala bidang dan perubahan nama pemegang
saham PT. Semen Tonasa menjadi PT. Semen Indonesia
Seiring bergantinya tahun, pengembangan pabrik beserta fasilitasnya semakin digencarkan hingga kini
memiliki kapasitas terpasang 5.980.000 ton semen per tahun. Semen Tonasa mempunyai
empat unit pabrik, yaitu Pabrik Tonasa II, III, IV dan V. Keempat unit pabrik
tersebut menggunakan proses kering dengan kapasitas masing-masing 590.000 ton
semen pertahun untuk Unit II dan III, 2.300.000 ton semen per tahun untuk Unit
IV serta 2.500.000 ton semen untuk Unit V.
Nahh, sekarang yuk kita pikirkan kembali apa sih kaitannya peran kita sebagai generasi muda dengan salah satu perusahaan semen ini?
Ketika kita mampu membuka wawasan dan pemikiran yang luas, maka kita mampu memandang suatu problematika di hadapan untuk dapat ditemukan berbagai solusi alternatif pemecahan problematika tersebut.
Ada
beberapa peran aktif PT. Semen Tonasa yang patut kita jadikan sumber inspiratif dalam
membangun bangsa di berbagai sektor. Di bidang ekonomi dan manajemen
perusahaan, PT. Semen Tonasa mengadakan sosialisasi dan memberikan edukasi terkait tata
kelola perusahaan yang baik kepada mitra vendor, bahkan bukan hanya untuk konsumsi internal perusahaan, namun juga ditujukan
bagi eksternal perusahaan atau para stakeholdernya. Di bidang lingkungan
hidup, PT. Semen Tonasa peduli pada keberadaan ekosistem laut dengan menggerakkan
penanaman total 150 ribu mangrove dan melakukan pembersihan pulau dari sampah plastik.
Dengan melakukan transformasi digital, optimalisasi teknologi, serta inovasi
yang berkelanjutan, PT. Semen Tonasa memperoleh anugerah INDI 4.0 tahun 2021
yang diselenggarakan oleh kementerian Perindustrian RI, dalam acara
Penganugerahan INDI 4.0 Award Tahun 2021 dan Conference Industry 4.0.
Well,
mungkin itu sepenggal peran aktif yang telah dijabarkan, dalam hal ini kita
sebagai kaum muda penggerak bangsa perlu turut meneladani dan melestarikan
segala hal baik sesuai versi diri kita sendiri. Kita dapat melakukan pergerakan
di segala bidang yang kita tekuni baik secara kelompok, organisasi, maupun
individu. Hal kecil dan berangkat dari diri sendiri yang dapat kita
lakukan, salah satunya adalah peduli lingkungan seperti membuang sampah pada
tempatnya, melakukan efisiensi penggunaan listrik, dan sebagainya. Satu hal
yang penting dan terpenting adalah kita jangan sampai memiliki sikap
close-minded berupa pikiran-pikiran pendek yang dangkal.
Alangkah
baiknya, jika kita senantiasa mengembangkan pola pikir, keterampilan, kemampuan
sekaligus mengembangkan kreativitas serta inovasi untuk membangun bangsa
menjadi lebih baik lagi. Yukkk, kita ikuti jejak PT. Semen Tonasa dengan aksi
nyata dalam menjamin kokohnya pembangunan bangsa.
Komentar
Posting Komentar